Gawai Nyapat Taun dan Pentas Seni Budaya ke-1 Masyarakat Dayak Simpakng Desa Semandang Kanan
Ketapang, Kalimantanpost.online -
Dusun Bukang, Desa Semadang Kanan Kecamatan Simpang Dua, Kabupaten Ketapang, menjadi tempat pelaksanaan Nyapat Taun dan pentas seni budaya yang ke-1 di lakukan oleh masyarakat dayak Simpakng, Desa semadang kanan. Dimana acara Nyapat Taun merupakan bentuk ucapan syukur atas hasil panen yang telah di dapat, Gawai Nyapat Taun dilaksanakan di lapangan sepak bola Dusun Bukang, yang di mana berlangsung selama 3 hari mulai dari tanggal 24 - 26 April Tahun 2025. Gawai Nyapat Taun ini di sambut masyarakat dayak Simpakng dengan sangat antusias sebagai bentuk ucapan syukur kepada Tuhan.
Gawai Nyapat Taun dan pentas seni budaya ke-1 ini mengusung tema "dengan Nyapat Taun mari kita menjaga serta melestarikan adat, budaya serta hutan dan tanah titipan anak cucu".
Nyapat Taun Desa Semadang Kanan di buka pada tanggal 24 April 2025, oleh Camat Simpang Dua Antonius Boby, S.T., M.A.P. acara ini juga di hadiri oleh DAD Simpang Dua, Kepala Desa Semadang kanan Andreas loking dan jajaran, tokoh adat, tokoh masyarakat dan tamu undangan serta masyarakat.
Kepala Desa Semadang Kanan Andreas loking sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan ini apalagi kegiatan ini merupakan tradisi dari nenek moyang yang patut di lestarikan.
Kepala desa Semandang kanan juga menyatakan bahwa "kegiatan Gawai Nyapat Taun merupakan salah satu tradisi adat yang dilaksanakan setiap tahun oleh masyarakat Desa Semandang kanan sebagai bentuk ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas hasil panen dan rezeki yang telah diterima, serta sebagai sarana menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya leluhur".
Selanjutnya ia mengungkapkan "Kegiatan ini dilaksanakan dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, serta perangkat desa, dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai adat istiadat dan norma yang berlaku di masyarakat" ucap Andreas loking.
Untuk memeriahkan acara gawai Nyapat Taun dan pentas seni budaya ke-1 ini, panitia mengadakan berbagai jenis perlombaan- perlombaan seperti lomba menyanyi lagu dayak, sengkurung, gasing, dan tongkat jawa.
Dengan diadakannya kegiatan Nyapat Taun ini diharapkan dapat meningkatkan rasa syukur atas segala kehidupan baik tetap menjaga kebudayaan dayak khususnya dayak simpakng agar tetap lestari dan selalu menjaga hutan dan sungai agar tetap terjaga sampai ke generasi berikutnya.
Penulis : Yakobus, S.Sos.
Belum ada Komentar untuk "Gawai Nyapat Taun dan Pentas Seni Budaya ke-1 Masyarakat Dayak Simpakng Desa Semandang Kanan"
Posting Komentar